Media Gaung Nusantara-Jakarta-Para pegawai honorer di lingkungan Pemkab Bekasi yang sedang mengikuti Seleksi Kompetensi PPPK tahap I tahun 2024 menaruh harapan besar untuk bisa lolos seleksi demi meraih masa depan yang lebih pasti. Terutama bagi mereka yang sudah mengabdi cukup lama sebagai pegawai Non ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bekasi melaksanakan seleksi kompetensi mulai tanggal 5 hingga 15 Desember 2024. Sebanyak 9.535 peserta Calon PPPK di lingkungan Pemkab Bekasi mengikuti seleksi tersebut di wilayah Regional Jakarta dan Bandung.
Seperti yang diharapkan, Darus (51) yang sudah bekerja selama 20 tahun di UPTD Kebersihan wilayah I Kecamatan Babelan. Dirinya masuk dalam database BKN untuk seleksi PPPK Tahap-I Tahun 2024. Pria yang kesehariannya bekerja sebagai petugas kebersihan ini mengaku tidak pernah terpikir bisa ikut sebagai peserta seleksi PPPK.
"Gak kepikiran saya, seperti mimpi aja bisa ikut ujian, kalau berharap banget sih nggak, dari kesadaran kita karena bekerja nyaman ikhlas gitu, sehari-hari kerja bersihin sampah ngangkutin sampah liar," terang Darus usai mengikuti sesi pertama test Computer Assisted Test (CAT) di Hariston Hotel Jakarta, pada Jumat, (13/12/2024).
Meski tinggal di Desa Burangkeng Kecamatan Setu tidak menyurutkan niat dan semangat kerjanya membersihkan sampah di wilayah utara. Darus berharap agar para calon PPPK bisa diangkat sepenuhnya sehingga akan berdampak terhadap kesejahteraan.
"Kalau dibilang berat banget sih gak, kita nyaman Insya Allah rejeki ada aja alhamdulillah buat anak-anak sekolah mah, semuanya berharap begitu bisa diangkat PPPK tahun ini," terangnya.
Ungkapan lain disampaikan oleh Sari Banon (43) yang berprofesi sebagai guru di SDN Pasirsari 01 Kecamatan Cikarang Selatan. Ia berangkat pukul 07.00 WIB menuju lokasi seleksi di Jakarta Utara dengan menggunakan KRL Commuter Line (KRL). Dirinya mengaku bisa mengerjakan soal-soal berbasis CAT dengan baik.
"Mengerjakan soal manajerial sama kompetensi itu waktu 120 menit alhamdulillah bisa selesai dengan nilai 400 lebih. Dari pengalaman temen-temen itu katanya waktu sangat mepet untuk 10 soal wawancara yang terpenting kita sudah berusaha," jelasnya.
Sebagai Wali Kelas 4 di SDN Pasirsari, dirinya sudah mengabdi pada dunia pendidikan dari tahun 2003. Melalui seleksi kompetensi ini, ia berharap agar masa depan guru bisa diperhatikan khususnya bagi yang sudah mengajar cukup lama.
"Kalau soal tesnya sih seperti sehari-hari kita ngajar, cuma hampir mendekati sama antara masing-masing soal dan jawabannya, masih banyak guru yang mengajar lama belum diangkat PNS mudah-mudahan dengan seleksi PPPK ini semuanya bisa lolos," harapnya.
(Red)